BolaGila.Asia – Dunia kopi terus berinovasi.

Hasilnya adalah beragam racikan dengan bahan dasar kopi.

Salah satunya, racikan kopi yang mengandung mentol.

Mentol merupakan senyawa yang terdapat di dalam daun mint.

Ia berperan sebagai pemberi rasa manis dan pedas dalam minuman atau makanan.

Sifatnya yang menyegarkan membuat mentol sering dicampurkan ke produk kosmetik dan obat-obatan.

Sedangkan daun mint sendiri adalah tanaman herbal yang memproduksi mentol.

Dua spesies utama mint adalah peppermint yang mengandung 40 persen mentol dan spearmint yang mengandung 0,5 persen mentol.

Oleh karena itu, peppermint sering digunakan dalam produk-produk higienis serta untuk produk pengobatan.

Di sisi lain, spearmint digunakan sebagai bahan dalam makanan dan minuman.

Bagaimana rasa mentol yang bercampur dengan kopi? Ibnu Yustril, barista dengan pengalaman 10 tahun, menyatakan pencampuran kopi dan mentol dapat merendahkan kekuatan rasa kopi dan menimbulkan rasa yang mild (ringan).

Kopi mint cocok untuk orang yang baru mencoba minum kopi.

Saat minum kopi mentol, kamu dapat merasakan sensasi dingin dengan sedikit rasa pedas pada kopi.

“Kalau di Indonesia, mentol tenar di kalangan kopi dingin seperti es kopi susu, cold brew, dan latte. Tapi ada juga yang menyeduh langsung daun mint untuk varian kopi panas,” ujar Ibnu saat diwawancarai Kompas.com, Kamis (19/9/2019).

Daun mint harus melewati pengolahan khusus sebelum mencampur ke kopi.

Untuk varian es kopi misalnya, daun mint akan ditumbuk sampai setengah hancur.

Hal ini penting untuk mengeluarkan atau mengekstrak mentol keluar dari daun.

Ibnu menyarankan agar tidak menumbuk daun mint terlalu lama.
Jika ditumbuk terlalu halus, maka rasa mentol semakin kuat dan hal ini dapat menganggu sensasi meminum kopi.

โ€œKalau terkena di lidah rasanya akan pedas, buat beberapa orang hal ini cukup mengganggu,โ€ ujar Ibnu.

Sedangkan untuk varian kopi panas, biasanya daun mint akan dipotong kecil-kecil.

Lalu daun dicampurkan ke bubuk kopi yang akan diseduh.

Setelah itu, kopi akan diseduh layaknya menyeduh kopi biasa.

Ibnu menambahkan, kopi panas dengan mint bisa menjadi alternatif aromaterapi.

Ia percaya, aroma dan rasa dari kopi panas dengan daun mint, dapat membuat pikiran rileks