Cristiano Ronaldo kabarnya mengubah hotel miliknya menjadi rumah sakit darurat untuk membantu merawat pasien virus Corona

Kabar yang menyebut Cristiano Ronaldo mengubah hotelnya di Portugal menjadi rumah sakit darurat untuk menangani virus corona terbukti salah kaprah.

BOLAGILA – Sebelumnya, pada Minggu (15/3/2020), beredar kabar bahwa megabintang Juventus, Cristiano Ronaldo mengubah hotelnya menjadi rumah sakit darurat untuk memerangi wabah virus corona atau Covid-19 di Eropa.

Kabar itu yang mencatut nama besar Cristiano Ronaldo itu telah diberitakan oleh banyak media berita internasional dan nasional.

Namun ternyata, pada Senin (16/3/2020), salah seorang perwakilan dari pihak hotel milik Cristiano Ronaldo menyatakan berita itu salah besar.

Dilansir BolaStylo.com dari The World Game, perwakilan hotel milik Ronaldo tersebut mengatakan bahwa tempat milik Cristiano Ronaldo selalu menjadi hotel dan tidak pernah berubah fungsi.

“Kami (menyediakan) sebuah hotel, kami tidak akan menjadi rumah sakit, hari ini seperti yang lainnya,” kata juru bicara hotel Cristiano Ronaldo.

“Kami akan tetap menjadi hotel, (berita ini membuat) kami ditelepon oleh pers, semoga hari anda menyenangkan,” ujarnya menambahkan.

Mungkin hotel CR7 dinilai beralih fungsi menjadi rumah sakit darurat karena memberlakukan pedoman yang dianjurkan oleh WHO (World Health Organization) atau organisasi kesehatan dunia.

Pasalnya, Cristiano Ronaldo sendiri juga ikut mengajak masyarakat dunia mengikuti pedoman WHO supaya terhindar dari pandemik virus corona atau yang juga disebuut Covid-19.

Melalui akun Instagram pribadinya, kapten timnas Portugal itu menyebarkan saran kepeduliannya terhadap penyebaran virus tersebut .

melalui akun instagram milik ronaldo

Ronaldo kini tengah menjalani masa karantina di Madeira setelah batal kembali ke Turin.

Hal itu dilakukan karena salah satu rekannya di Juventus, Daniele Rugani, dinyatakan positif terjangkit virus corona.

Akibatnya, manajemen Juventus memutuskan untuk mengisolasi para pemainnya.

Sementara itu, Portugal juga tengah dalam kondisi siaga menyusul merebaknya virus corona.

Sekolah hingga kelab malam ditutup, transportasi laut seperti kapal juga tidak diperbolehkan berlabuh.

Hingga saat ini, Senin (16/3/2020) siang WIB, terdapat 245 kasus virus Corona di Portugal.